perjalanan.id – Bayangkan terbangun di pagi hari, dikelilingi dinding es berkilauan setinggi 2,6 kilometer di atas permukaan laut, dengan pemandangan Alpen yang membentang hingga empat negara. Jerman, Austria, Italia, dan Swiss. Itulah pengalaman unik yang ditawarkan Igloo Village Zugspitze, desa igloo berbentuk salju dan es yang menjadi destinasi impian bagi para petualang musim dingin. Terletak di puncak Zugspitze, gunung tertinggi Jerman, tempat ini bukan hanya penginapan, melainkan petualangan romantis yang menyatukan alam liar dengan kenyamanan modern. Bagi wisatawan Indonesia yang mencari pengalaman Eropa yang tak terlupakan, Igloo Village ini adalah cara sempurna untuk merasakan dinginnya salju sambil menikmati bintang-bintang di langit malam.
Sejarah yang Dingin: Dari Es Pertama hingga Tradisi Tahunan
Igloo Village Zugspitze, atau Iglu-Dorf Zugspitze, mulai dibangun pada musim dingin 2004/2005 sebagai bagian dari jaringan igloo hotel di Eropa yang dikelola oleh Iglu-Dorf GmbH. Perusahaan ini mengelola tujuh desa igloo di berbagai negara, termasuk di Swiss (seperti Zermatt dan Gstaad) serta Andorra, tetapi Zugspitze adalah satu-satunya lokasi di Jerman. Setiap tahun, desa ini dibangun ulang dari nol menggunakan lebih dari 25 igloo berdiameter hingga 8 meter, semuanya dibuat dari salju alami yang dipadatkan dengan hati-hati. Tema seni es yang berubah setiap musim menambah pesona; musim ini, misalnya, dihiasi patung-patung salju bertema “monster es” yang menakjubkan.
Desa ini terletak di Zugspitzplatt, dataran tinggi Zugspitze yang mudah diakses melalui kereta gigi roda atau kereta gantung dari Garmisch-Partenkirchen. Sejak dibuka, ribuan pengunjung telah merasakan sensasi tidur seperti Inuit asli, dengan suhu di dalam igloo sekitar titik beku (0°C). Tak heran jika lebih dari 6.700 orang menginap di sini pada musim dingin lalu, menjadikannya salah satu atraksi musim dingin paling populer di Bavaria.
Atraksi Utama: Petualangan di Tengah Salju
Igloo Village Zugspitze menawarkan lebih dari sekadar tempat tidur dingin. Dengan kapasitas hingga 42 tamu malam hari di 16 igloo, pilihan penginapan mencakup igloo standar untuk keluarga atau grup (hingga 6 orang), kamar tunggal, hingga suite romantis untuk pasangan. Setiap igloo dihiasi seni es tematik, dan tamu disediakan sleeping bag tebal untuk menjaga kehangatan. Suhu luar bisa mencapai -10°C, tapi di dalam, Anda akan merasa seperti berada di tenda mewah ala Arktik.
Fasilitasnya tak kalah menarik: bar es untuk minum glühwein hangat, restoran igloo yang menyajikan fondue keju Swiss di tengah patung es, serta dua hot tub (whirlpool) berpemanas 38°C dengan pemandangan bintang malam. Sauna kayu dan teras matahari juga tersedia untuk relaksasi. Aktivitas harian termasuk workshop membangun igloo ala Inuit, hiking salju dengan raket salju, atau sekadar berjemur di hammock sambil menikmati panorama glacier Zugspitze. Untuk pasangan, paket romantis mencakup jalan malam, fondue, dan sarapan di restoran gunung – sempurna untuk bulan madu dingin.
Bagi yang tak ingin menginap semalaman, tiket harian memungkinkan kunjungan untuk menikmati atraksi saja. Tema musiman seperti Fright Nights di Halloween atau acara spesial Valentine menambah variasi, meski musim utama berlangsung dari akhir Desember hingga awal April, tergantung cuaca.
Cara Menuju dan Akses: Naik ke Puncak yang Mudah
Igloo Village Zugspitze mudah dijangkau dari Munich, yang berjarak sekitar 100 km. Naik kereta gigi roda (Zubringerbahn) dari stasiun Garmisch-Partenkirchen atau Grainau hingga Restaurant Sonnalpin, lalu jalan kaki 5 menit ke desa. Alternatifnya, gunakan kereta gantung Eibsee Cable Car dari Eibsee atau Gletscherbahn dari Grainau. Tiket naik-turun termasuk dalam paket penginapan, tapi beli terpisah untuk pengunjung harian melalui Bayerische Zugspitzbahn AG.
Untuk wisatawan internasional, bandara Munich (MUC) adalah pintu gerbang utama, diikuti kereta ke Garmisch-Partenkirchen (sekitar 1 jam). Parkir tersedia di dasar gunung, dan shuttle bus reguler menghubungkan kota-kota sekitar. Ingat, pakaian hangat wajib – sarung tangan, topi, dan sepatu salju direkomendasikan!
Tiket dan Harga: Investasi untuk Kenangan Abadi
Musim 2025/2026 dibuka mulai 27 Desember 2025 hingga 5 April 2026, dengan pemesanan mulai 4 Agustus 2025. Harga menginap sekitar €259-€299 per orang untuk satu malam, termasuk transportasi gunung, fondue, aktivitas, dan sarapan. Paket romantis atau keluarga lebih mahal, tapi layak untuk pengalaman unik. Pengunjung harian membayar €20-€30 untuk akses atraksi. Beli tiket online di situs resmi iglu-dorf.com untuk diskon dini dan hindari antrean. Ulasan tamu di TripAdvisor memuji keramahan staf dan organisasi acara, meski menekankan pentingnya stamina untuk dinginnya cuaca.
Di era wisata berkelanjutan, Igloo Village Zugspitze menonjol sebagai destinasi eco-friendly yang menggunakan salju alami tanpa dampak lingkungan permanen. Ini adalah perpaduan sempurna antara petualangan, romansa, dan relaksasi – dari membangun igloo sendiri hingga berendam di hot tub sambil memandang bintang. Seperti kata pengelola, “50% salju + 30% matahari + 20% langit berbintang = 100% Iglu-Dorf.” Bagi traveler Indonesia yang haus akan pengalaman baru, ini adalah cara terbaik untuk merasakan es Jerman: dingin di luar, hangat di hati.