perjalanan.id – Tteokbokki merupakan salah satu hidangan khas Korea Selatan yang paling dikenal dan digemari di berbagai belahan dunia. Makanan ini identik dengan saus merah pedas yang menggugah selera serta potongan kue beras kenyal yang menjadi ciri utamanya. Dari jajanan kaki lima hingga menu restoran modern, tteokbokki telah berkembang menjadi simbol street food Korea yang tak lekang oleh waktu.
Bahan utama tteokbokki adalah tteok, yaitu kue beras berbentuk silinder yang memiliki tekstur kenyal dan lembut. Kue beras ini dimasak bersama saus berbahan dasar gochujang, pasta cabai fermentasi khas Korea yang memberikan rasa pedas, manis, dan gurih secara seimbang. Perpaduan rasa inilah yang membuat tteokbokki begitu menggoda dan mudah dikenali.
Sejarah tteokbokki sebenarnya cukup panjang. Versi awalnya tidak selalu pedas seperti yang dikenal saat ini. Dahulu, tteokbokki disajikan dengan saus berbasis kecap asin dan sering disajikan sebagai hidangan istana. Seiring perkembangan zaman dan popularitas gochujang, tteokbokki berevolusi menjadi makanan rakyat yang pedas dan terjangkau, terutama di kalangan pelajar dan anak muda.
Keunikan tteokbokki terletak pada fleksibilitasnya. Hidangan ini dapat dipadukan dengan berbagai bahan tambahan seperti telur rebus, fish cake, daun bawang, kol, hingga mie instan. Setiap tambahan memberikan dimensi rasa dan tekstur yang berbeda, membuat satu porsi tteokbokki terasa lebih kaya dan mengenyangkan. Tidak heran jika banyak penjual memiliki versi tteokbokki andalan masing-masing.
Di Korea Selatan, tteokbokki bukan sekadar makanan, melainkan bagian dari budaya keseharian. Hidangan ini sering dinikmati bersama teman setelah sekolah atau kerja, menciptakan suasana hangat dan akrab. Kehadirannya di pojangmacha, atau kedai kaki lima, menjadikan tteokbokki sebagai simbol kebersamaan dan kenyamanan sederhana.
Popularitas tteokbokki semakin meningkat seiring meluasnya gelombang budaya Korea ke berbagai negara. Drama Korea, acara varietas, dan konten kuliner di media sosial turut memperkenalkan tteokbokki kepada khalayak global. Kini, tteokbokki mudah ditemukan di restoran Korea internasional dan bahkan hadir dalam versi instan yang praktis.
Selain versi klasik pedas, tteokbokki juga mengalami banyak inovasi. Beberapa varian menggunakan saus krim, keju leleh, atau rasa manis gurih yang lebih ringan. Inovasi ini membuat tteokbokki dapat dinikmati oleh berbagai kalangan dengan preferensi rasa yang berbeda, tanpa kehilangan identitas aslinya.
Tteokbokki adalah bukti bahwa makanan sederhana dapat memiliki daya tarik luar biasa. Dengan rasa yang kuat, tekstur khas, dan sejarah yang kaya, tteokbokki tidak hanya memanjakan lidah, tetapi juga merepresentasikan budaya kuliner Korea yang hangat, dinamis, dan terus berkembang.
