perjalanan.id – Taman Nasional Gunung Ambang, yang terletak di Sulawesi Utara, Indonesia, merupakan kawasan konservasi yang kaya akan keanekaragaman hayati. Dengan luas sekitar 8.000 hektar, taman nasional ini mencakup berbagai ekosistem mulai dari hutan hujan tropis hingga pegunungan tinggi.​

Salah satu daya tarik utama taman nasional ini adalah keanekaragaman burung endemik yang menghuni kawasan tersebut. Pengamat burung dapat menemukan spesies langka seperti burung hantu cinnabar, burung hantu bertopeng Sulawesi, dan burung hantu Sulawesi. Selain itu, terdapat pula berbagai jenis burung flycatcher, seperti Matinan blue flycatcher yang langka, serta spesies lain seperti Sulawesi babbler dan Sulawesi leaf warbler.​

Tidak hanya burung, taman nasional ini juga menjadi habitat bagi berbagai mamalia endemik. Pengunjung berkesempatan untuk melihat makaka hitam Sulawesi, tarsius spektral, anoa, babi rusa Sulawesi, dan kuskus beruang Sulawesi. Keberadaan spesies-spesies ini menjadikan taman nasional ini sebagai lokasi penting untuk konservasi satwa liar.​

Akses menuju Taman Nasional Gunung Ambang dapat dilakukan melalui desa Singsingon, yang berjarak sekitar satu jam perjalanan dari Kotamobagu. Pengunjung perlu memperoleh izin dari Kantor Taman Nasional di Kotamobagu sebelum memasuki kawasan ini. Dengan persiapan yang tepat, petualangan di taman nasional ini akan menjadi pengalaman yang tak terlupakan bagi para pecinta alam dan petualang sejati.​