Pulau Randayan, Surga Tersembunyi di Kalimantan Barat

perjalanan.id – Pulau Randayan, terletak di lepas pantai Kalimantan Barat, menawarkan keindahan alam yang masih alami dan belum banyak dijamah wisatawan. Dengan luas sekitar 4,5 hektar, pulau ini dikelilingi oleh perairan dangkal yang kaya akan terumbu karang dan kehidupan laut yang beragam. Keberadaan hutan tropis kecil di daratannya menjadi habitat bagi berbagai spesies burung dan satwa kecil, menjadikannya destinasi ideal bagi pecinta alam dan fotografi.
Salah satu daya tarik utama Pulau Randayan adalah keberadaan penyu sisik (Eretmochelys imbricata) dan penyu hijau (Chelonia mydas) yang sering bertelur di pantainya sepanjang tahun, dengan puncak musim bertelur antara Desember hingga Maret. Perairannya yang jernih memungkinkan pengunjung untuk snorkeling dan menyelam, menyaksikan langsung keindahan terumbu karang, ikan karang seperti kerapu dan kakap, serta biota laut lainnya seperti bintang laut dan teripang.
Akses menuju Pulau Randayan dapat ditempuh melalui perjalanan laut dari Teluk Suak atau Pasir Panjang di Kabupaten Bengkayang. Meskipun fasilitas wisata di pulau ini masih sederhana, keaslian dan ketenangan yang ditawarkan menjadi daya tarik tersendiri bagi mereka yang mencari pengalaman berbeda dari keramaian destinasi wisata populer.
Sebagai bagian dari upaya konservasi, pengunjung diharapkan untuk menjaga kebersihan dan kelestarian lingkungan selama berada di pulau ini. Pulau Randayan bukan hanya tempat untuk berlibur, tetapi juga kesempatan untuk menyaksikan dan mendukung pelestarian ekosistem laut yang berharga di Indonesia.