perjalanan.id – Midsummer House adalah restoran fine dining bergengsi yang terletak di tepi Sungai Cam, Cambridge, Inggris, di dalam sebuah vila Victoria yang indah menghadap Midsummer Common. Dibangun pada tahun 1886 sebagai rumah pribadi, bangunan ini sempat digunakan oleh para peternak anjing, penjahit, seniman, dan pengrajin jarum sebelum diubah menjadi restoran pada 1986. Lokasinya yang tenang, dikelilingi padang rumput dengan sapi-sapi merumput dan pohon willow menjuntai, menawarkan pemandangan panorama yang memukau, membuatnya menjadi salah satu destinasi kuliner terbaik di Inggris Timur.

Restoran ini mencapai puncak prestasinya di bawah kepemimpinan Chef Patron Daniel Clifford, yang bergabung sebagai kepala koki pada 1998. Pada 2002, Midsummer House meraih bintang Michelin pertama, diikuti bintang kedua pada 2005, dan mempertahankannya hingga kini sebagai satu-satunya restoran dua bintang Michelin di wilayah tersebut. Selain itu, restoran ini memenangkan lima AA Rosettes pada 2014, serta penghargaan seperti “Chef’s Chef of the Year” untuk Clifford pada 2015 dari AA Awards. Pada 2014, ia terpilih sebagai restoran fine dining favorit nomor satu di Inggris menurut TripAdvisor, dan nomor dua di dunia. Clifford juga memenangkan BBC Great British Menu pada 2012 dan 2013, menampilkan hidangan inovatif seperti ayam slow-poached dengan telur buatan dari jagung manis.

Menu di Midsummer House menekankan masakan Inggris kontemporer yang berfokus pada bahan musiman segar, dengan pendekatan kreatif yang mendorong batas rasa. Tamu disuguhi pengalaman tasting menu kejutan, seperti menu Solstice 8-kursus yang merayakan musim panas, atau menu siang 4-kursus yang lebih ringkas. Hidangan ikonik termasuk mock coconut dengan cokelat Nyangbo, parfait kelapa, sorbet jeruk nipis, dan cabai hijau, serta hidangan pembuka seperti perut babi renyah dengan cannelloni radish dan apel. Pengalaman dimulai dengan sampanye Laurent-Perrier Grand Siècle atau alternatif non-alkohol, diikuti presentasi dramatis oleh staf front-of-house. Restoran ini juga menawarkan pairing wine ekstensif dari koleksi hampir 1.000 label, meskipun daftar wine sempat dikritik karena markup tinggi. Sayangnya, opsi vegetarian atau vegan terbatas, karena fokus pada daging dan seafood.

Sejarah Midsummer House tak lepas dari tantangan, seperti banjir dua kali pada 2001 yang merusak ruang makan dan gudang wine, memaksa renovasi besar senilai £100.000. Pada 2018, restoran merayakan ulang tahun ke-20 dengan renovasi ruang makan yang lebih cerah, dapur baru, dan bakery tambahan. Saat ini, di bawah arahan head chef Liam Anderson yang menggantikan Mark Abbott, restoran terus berevolusi sambil mempertahankan dua bintang Michelin.

Ulasan pengunjung memuji makanan yang “luar biasa” dan presentasi indah, meskipun beberapa mengeluhkan harga tinggi dan layanan yang kadang terasa sombong. Dengan rating 4.6/5 di TripAdvisor dan peringkat tinggi di berbagai panduan, Midsummer House tetap menjadi ikon kuliner Cambridge yang layak dikunjungi untuk pengalaman mewah.