perjalanan.id – Setiap Oktober, Kabupaten Tanah Laut, Kalimantan Selatan, bergemuruh dengan kemeriahan Festival Karapan Kerbau, sebuah perayaan tradisional yang memikat wisatawan lokal dan mancanegara. Berbeda dari karapan sapi khas Madura, festival ini menampilkan lomba pacuan kerbau yang penuh adrenalin di lintasan sawah berlumpur. Acara ini bukan hanya hiburan, tetapi juga wujud syukur masyarakat Banjar atas hasil panen dan kekayaan budaya peternakan.

Festival ini diadakan di Desa Tambak Karya, melibatkan puluhan pasang kerbau yang dikendalikan oleh joki berpengalaman. Kerbau-kerbau ini, yang biasanya digunakan untuk membajak sawah, berlomba dengan kecepatan menakjubkan, menciptakan cipratan lumpur yang dramatis. Penonton bersorak menyaksikan ketangkasan joki menjaga keseimbangan di atas kerbau yang berlari kencang. Selain lomba, ada pawai budaya dengan kostum tradisional Banjar, tarian adat, dan pasar kuliner yang menyajikan soto banjar, ketupat kandangan, hingga kue khas.

Dikelola oleh komunitas lokal dan pemerintah daerah, festival ini menjaga kelestarian tradisi sekaligus mendukung ekonomi warga. Pengunjung bisa berinteraksi dengan peternak, belajar cara merawat kerbau, atau mencoba makanan lokal. Tiket masuk hanya Rp20.000, membuat acara ini ramah di kantong. Untuk pengalaman maksimal, datanglah pagi agar mendapat tempat terbaik dan kenakan sepatu tahan air karena lintasan bisa becek.

Festival Karapan Kerbau adalah bukti bahwa tradisi lokal bisa jadi magnet wisata yang kuat. Dengan semangat kebersamaan dan nuansa alam, acara ini menawarkan pengalaman budaya yang tak terlupakan di Tanah Laut.