perjalanan.id – Di tengah pesona Jawa Timur, Kampung Wisata Coklat di Blitar menawarkan pengalaman unik yang memadukan edukasi, kuliner, dan budaya lokal, jauh dari destinasi alam konvensional. Berlokasi di Desa Plosorejo, Kecamatan Kademangan, tempat ini bukan sekadar wisata kuliner, tetapi juga perjalanan menyelami proses pembuatan coklat dari biji hingga batangan. Berbeda dari atraksi alam yang banyak dibahas, kampung ini menghadirkan petualangan manis yang cocok untuk keluarga, pelajar, atau siapa saja yang penasaran dengan rahasia coklat Indonesia.

Menyelami Dunia Coklat

Kampung Wisata Coklat, yang dikelola koperasi lokal sejak 2016, lahir dari inisiatif petani kakao Blitar untuk meningkatkan nilai jual hasil panen mereka. Pengunjung diajak tur ke kebun kakao, belajar memetik buah, hingga mengolah biji melalui fermentasi dan pengeringan. Proses ini dipandu oleh petani berpengalaman, memberikan wawasan otentik tentang pertanian kakao. Di akhir tur, Anda bisa mencoba membuat coklat sendiri, mulai dari menggiling hingga mencetak, dengan biaya mulai Rp50.000 per orang.

Lebih dari Sekadar Edukasi

Selain tur edukasi, kampung ini punya kafe yang menyajikan aneka olahan coklat, seperti es coklat kampung, brownies, hingga praline khas Blitar—semuanya berbahan baku lokal. Harga menu cukup terjangkau, berkisar Rp10.000-Rp30.000. Ada juga toko suvenir yang menjual coklat batangan, sabun kakao, dan kerajinan tangan, mendukung ekonomi warga desa. Suasana kampung yang asri, dikelilingi sawah dan pohon kakao, menambah daya tarik untuk bersantai sambil menikmati udara segar.

Tips Mengunjungi

Kampung Wisata Coklat berjarak 15 km dari pusat Kota Blitar, dapat ditempuh dalam 30 menit dengan mobil atau motor. Tiket masuk hanya Rp10.000, dengan jam buka 08.00-17.00 WIB. Kunjungi di musim kemarau (Mei-September) untuk kenyamanan maksimal. Bawa topi atau payung untuk perlindungan dari matahari saat tur kebun, dan siapkan uang tunai karena beberapa pedagang belum menerima pembayaran digital. Untuk pengalaman lebih lengkap, kombinasikan kunjungan dengan situs sejarah Blitar, seperti Makam Bung Karno, yang hanya 20 menit dari lokasi.

Mengapa Harus ke Sini?

Destinasi ini menonjol karena menggabungkan wisata edukasi, kuliner, dan pemberdayaan komunitas, sesuatu yang jarang ditemui di daftar wisata alam biasa. Cocok untuk segala usia, tempat ini menawarkan pengalaman interaktif yang memperkaya pengetahuan sekaligus memanjakan lidah. Dengan mengunjungi Kampung Wisata Coklat, Anda turut mendukung petani lokal dan pelestarian kakao Indonesia, yang menurut Kementerian Pertanian menyumbang 14% ekspor kakao nasional pada 2024.