perjalanan.id – Air Terjun Tumpak Sewu di Lumajang, Jawa Timur, adalah destinasi wisata alam yang menawarkan pemandangan spektakuler dan pengalaman petualangan tak terlupakan. Sering disebut sebagai “Niagara-nya Indonesia”, air terjun ini memiliki ketinggian sekitar 120 meter dengan aliran air yang melebar hingga 200 meter, menciptakan panorama seperti tirai air raksasa yang dikelilingi tebing hijau nan rimbun.

Terletak di perbatasan Lumajang dan Malang, Tumpak Sewu dapat diakses dengan perjalanan sekitar 2,5 jam dari Kota Malang. Tiket masuknya terjangkau, hanya Rp 20.000 per orang (per April 2025), ditambah biaya parkir Rp 5.000 untuk motor dan Rp 10.000 untuk mobil. Dari area parkir, pengunjung harus trekking selama 30-45 menit melalui jalur tangga dan jalan setapak yang cukup menantang, jadi pastikan memakai sepatu anti-selip dan membawa air minum.

Keindahan Tumpak Sewu paling terasa saat Anda sampai di dasar air terjun. Air yang jatuh dari ketinggian menciptakan kabut tipis dan suara gemuruh yang menenangkan. Spot terbaik untuk berfoto adalah di panorama point, di mana Anda bisa melihat keseluruhan air terjun dengan latar Gunung Semeru yang gagah. Jika berani, cobalah turun ke Goa Tetes, sebuah gua kecil di belakang air terjun dengan stalaktit yang indah.

Pengalaman traveler menunjukkan bahwa waktu terbaik berkunjung adalah pagi hari di musim kemarau (Mei-September), ketika aliran air tidak terlalu deras dan jalur trekking lebih aman. Namun, selalu perhatikan cuaca, karena hujan dapat membuat jalur licin dan berbahaya. Jangan lupa bawa pakaian ganti, karena Anda pasti tergoda bermain air di bawah guyuran air terjun.

Tumpak Sewu adalah bukti keajaiban alam Indonesia yang masih alami. Informasi ini didukung oleh ulasan wisatawan di platform pariwisata dan laporan lokal. Ayo, masukkan destinasi ini ke daftar liburan Anda—petualangan seru menanti di Lumajang!