perjalanan.id – Di tengah-tengah Kroasia, tersembunyi di antara hutan beech dan pegunungan Dinaric, ada tempat yang seolah lupa waktu: Taman Nasional Danau Plitvice. UNESCO sudah menetapkannya sebagai Warisan Dunia sejak 1979, tapi tetap saja, foto-fotonya selalu dituduh “di-edit” karena warnanya terlalu sempurna.

Ada 16 danau bertingkat yang saling terhubung oleh 92 air terjun. Airnya berasal dari sungai bawah tanah dan mata air karst, lalu mengalir dari danau atas (Prošćansko Jezero, 636 m dpl) sampai danau paling bawah (Novakovica Brod) dengan beda ketinggian hampir 150 meter. Yang gila, airnya benar-benar jernih sampai dasar 8–10 meter pun masih kelihatan, dan warnanya berubah-ubah: biru toska, hijau zamrud, sampai biru safir tergantung cahaya matahari dan sudut pandang.

Jalanan di sini hanya dua jenis: jembatan kayu yang mengapung di atas air dan jalur trekking yang menempel di tebing. Kamu bisa memilih rute A sampai H (4–8 jam), tapi yang paling populer adalah rute C: mulai dari Entrance 1, naik perahu listrik tenang melintasi Danau Kozjak, lalu jalan kaki melewati Veliki Slap, air terjun tertinggi di Kroasia (78 meter). Suara air yang jatuh terus-menerus, bau lumut basah, dan ikan-ikan trout yang berenang santai di bawah jembatan kayu… rasanya seperti masuk ke film fantasi.

Musim terbaik:

• Mei–Juni & September–Oktober: hijau paling lebat, turis belum terlalu ramai, suhu 15–22 °C.
• Musim dingin (Desember–Maret): danau kadang membeku, air terjun jadi untaian es raksasa, hampir sepi, tapi beberapa jalur kayu ditutup.

Tips wajib:

• Beli tiket online jauh hari (musim panas bisa sold out dari jam 9 pagi).
• Pakai sepatu trekking anti-slip; jalur kayu licin kalau hujan.
• Bawa jas hujan tipis; cipratan air terjun di dekat Veliki Slap bisa basahi kamu dalam hitungan detik.
• Dilarang berenang (airnya dilindungi ketat), tapi semua orang bilang itu godaan terberat di sini.

Plitvice bukan tempat yang kamu kunjungi sekali lalu selesai. Banyak yang datang pertama kali di musim panas, lalu balik lagi di musim gugur saat daun berubah jadi kuning-merah, lalu lagi di musim salju untuk melihat air terjun beku. Setiap musim, warna dan suasananya benar-benar beda.

Kalau ada satu tempat di Eropa yang bisa membuatmu diam beberapa menit hanya karena terlalu indah untuk dipercaya, ya Plitvice Lakes ini jawabannya. Datanglah, lalu biarkan dirimu hilang di antara biru yang nggak pernah ada di dunia nyata ini.