perjalanan.id – London, kota yang penuh dengan sejarah dan misteri, menyimpan permata tersembunyi seperti The Rookery Hotel. Terletak di kawasan Clerkenwell yang ramai dan kreatif, hotel butik ini bukan sekadar tempat menginap, melainkan portal menuju era Georgian abad ke-18. Dibangun dari rumah-rumah tua yang direstorasi di Peter’s Lane, The Rookery menawarkan pengalaman menginap yang intim dan autentik, hanya beberapa langkah dari Katedral St. Paul’s dan Pasar Smithfield. Dengan peringkat 4 dari 5 di TripAdvisor dan rekomendasi dari Michelin Guide, hotel ini telah memikat ribuan wisatawan sejak dibuka, termasuk selebriti seperti Pete Doherty yang pernah “tertangkap” di sekitar area ini. Bagi traveler yang mencari pelarian dari hiruk-pikuk kota modern, The Rookery adalah oase ketenangan yang penuh cerita.

Sejarah Singkat: Dari Sarang Penjahat ke Hotel Elegan

Nama “Rookery” berasal dari istilah lama untuk kawasan kumuh di London, di mana penjahat, pelacur, dan preman berkumpul di abad ke-18. Clerkenwell sendiri dulunya adalah “stew” atau sarang kejahatan, lengkap dengan cerita sordid yang menginspirasi hotel ini. Pada 1990-an, rumah-rumah tua di Peter’s Lane—satu-satunya bangunan awal yang tersisa—direstorasi dan diperluas menjadi hotel butik oleh pemilik visioner. Menara baru dibangun dari batu bata daur ulang, menyatu sempurna dengan arsitektur Georgian asli, seolah-olah waktu berhenti di sini. Kini, The Rookery bukan lagi sarang penjahat, tapi rumah bagi kenangan romantis dan misterius, di mana setiap sudut bercerita tentang masa lalu London yang liar.

Desain dan Suasana: Seperti Masuk ke Novel Dickens

Masuk ke The Rookery terasa seperti melangkah ke set film periode: panel kayu mengkilap, lantai batu alam, perapian terbuka, dan furnitur antik yang dipilih dengan teliti. Lebih mirip klub pribadi daripada hotel, tempat ini dirancang sebagai “akomodasi impian” di pusat kota besar, menurut filosofi pemiliknya. Conservatory yang hijau dan courtyard tenang menawarkan ruang untuk bersantai, sementara perpustakaan penuh buku tua mengundang tamu untuk membaca di sore hari. Tak ada elemen modern yang mencolok—hanya LCD TV dan Wi-Fi gratis sebagai “intrusi” minimal—sehingga suasana tetap autentik Victorian fantasy. Bahkan kucing residen yang menggemaskan menambah pesona rumah tangga.

Kamar yang Unik: Setiap Ruang Punya Kisah Sendiri

The Rookery memiliki 33 kamar yang semuanya berbeda, dinamai dari tokoh-tokoh masa lalu Clerkenwell—dari pengacara hingga pelacur dan penjahat. Dari Club Double sederhana hingga Junior Suite mewah, setiap kamar dilengkapi tempat tidur kayu ukir, bak mandi roll-top Victorian, dan perabotan antik. Bayangkan berendam di bak tembaga sambil menikmati pemandangan taman, atau tidur di four-poster bed bertirai beludru di The Rook’s Nest, suite dua lantai paling romantis. Semua kamar ber-AC, dengan TV satelit 32 inci, minibar, dan robe mandi premium. Tamu sering memuji kenyamanan tempat tidur yang “sangat nyaman” di Booking.com, dengan rating 9.6 untuk lokasi bagi pasangan.

Fasilitas dan Layanan: Sederhana tapi Menyentuh Hati

Meski tak punya gym atau restoran, The Rookery unggul dalam detail kecil. Honesty bar 24 jam di Conservatory menyediakan gin lokal dan cocktail buatan sendiri—coba buat G&T dengan es chipped, lalu catat di buku untuk ditagih. Drawing Room punya gin bar khusus, menghidupkan kembali “Mother’s Ruin” era Georgian. Sarapan kontinental lezat (tambahan biaya) bisa disajikan di kamar atau area umum, sementara room service 24 jam memastikan kenyamanan. Staf yang ramah—seperti Thush yang sering dipuji—memberi layanan personal, dari rekomendasi restoran hingga pengaturan tur. Taman dan perpustakaan sempurna untuk relaksasi, sementara laundry dan dry cleaning tersedia untuk traveler bisnis.

Lokasi Strategis di Clerkenwell: Dekat Segalanya

Hanya 100 meter dari Stasiun Farringdon dan 5 menit dari Barbican Tube, The Rookery ideal untuk eksplorasi London. Jalan kaki ke St. Paul’s Cathedral (800 meter), Tate Modern (1,6 km), atau Smithfield Market untuk sarapan daging segar. Kawasan ini kaya restoran seperti St. John atau Moro, pub tradisional, dan klub malam—cocok untuk malam Doherty-esque. Bagi wisatawan Indonesia, akses mudah ke Heathrow via kereta (45 menit) membuatnya nyaman. Clerkenwell sendiri adalah pusat kreatif, dengan galeri seni dan distilleri gin yang sedang tren di 2025.

Ulasan Tamu: “Dekat dengan Ide Sempurna Saya tentang Hotel”

Dengan 711 ulasan di TripAdvisor, tamu memuji “staf luar biasa, dekorasi indah, dan lokasi hebat.” Seorang pengunjung bilang, “Jane Austen pasti betah di sini—bangunan terasa asli Georgian.” Lainnya: “Tempat spesial, seperti rumah sendiri, dengan kucing lucu dan honesty bar.” Di Expedia, rating 4.5 untuk kamar dan layanan. Bahkan di Michelin Guide, disebut “fantasi Victorian yang indah” dengan kepribadian kuat. Tantangan kecil? Bak mandi vintage mungkin kurang modern bagi sebagian, tapi justru itulah daya tariknya.

Harga dan Cara Booking di 2025

Tarif mulai dari GBP 250 per malam (sekitar Rp 5 juta, tergantung kurs), dengan promo musim gugur di situs resmi. Booking langsung direkomendasikan untuk rate terbaik dan layanan prioritas. Tersedia di Expedia, Booking.com, atau Hotels.com dengan opsi pembatalan gratis.

The Rookery Hotel bukan untuk yang mencari kemewahan konvensional, tapi bagi pencinta sejarah dan romansa London yang abadi. Di tengah gemerlap kota, hotel ini mengingatkan bahwa pesona sejati ada pada cerita lama yang hidup kembali. Jika Anda berencana ke London, pesan kamar di sini—siapa tahu, nama Anda bisa jadi inspirasi suite berikutnya. Selamat menginap di sarang yang tak lagi jahat!