Menyusuri Green Canyon (Cukang Taneuh), Petualangan Air di Jawa Barat

perjalanan.id – Di tepian Pangandaran, Jawa Barat, terdapat keindahan alam yang menyimpan pesona dan petualangan: Green Canyon atau Cukang Taneuh. Nama “Cukang Taneuh” sendiri berarti “jembatan tanah” dalam bahasa Sunda — sebuah ngarai yang terbentuk dari erosi Sungai Cijulang yang mengalir di antara tebing-tebing tinggi. Untuk menuju ke bagian inti canyon, pengunjung mesti menumpang perahu kayu dari dermaga Ciseureuh dengan perjalanan sekitar 30–45 menit menelusuri aliran sungai. Sesampainya di mulut canyon, perjalanan dilanjutkan dengan berenang atau body rafting melewati lorong sempit antara tebing, ditemani aliran jernih dan suara air yang mengalun.
Tidak hanya sebagai panorama alam, aktivitas di Green Canyon juga menawarkan pengalaman adrenalin sekaligus edukasi lingkungan. Anda bisa menjelajahi stalaktit kecil, menyusuri alur sungai tersembunyi, atau menikmati keheningan di balik dinding tebing. Bagi yang suka tantangan, beberapa titik memungkinkan climbing ringan atau lompat tebing kecil (bergantung izin pengelola).
Yang membuat Green Canyon istimewa adalah keseimbangan antara alam liar dan kenyamanan wisata. Meski medan basah dan bebatuan licin harus dihadapi, jalurnya relatif aman bagi pengunjung yang mematuhi petunjuk pemandu. Kolektif komunitas lingkungan lokal juga aktif melakukan pelestarian kualitas air dan vegetasi di sepanjang dinding canyon.
Waktu terbaik berkunjung adalah pagi hingga siang agar cahaya matahari menembus celah tebing dan menciptakan gradasi warna air yang memukau. Karena akses terbatas dan jumlah perahu terbatas, disarankan memesan lebih awal atau bergabung tur lokal. Dengan kombinasi petualangan air, keindahan alam, dan edukasi lingkungan, Green Canyon menjadi destinasi outdoor yang pantas diperhitungkan dalam daftar eksplorasi alam Jawa Barat — alternatif menarik di luar jalur wisata pantai biasa.