Gudeg Mercon, Sensasi Pedas Kuliner Khas Yogyakarta

perjalanan.id – Yogyakarta terkenal dengan gudeg, makanan tradisional berbahan nangka muda yang dimasak dengan santan hingga manis dan gurih. Namun, bagi pecinta rasa pedas, Gudeg Mercon menawarkan pengalaman kuliner yang berbeda. Kuliner ini adalah inovasi lokal yang menggabungkan kelembutan gudeg dengan ledakan cabai rawit, menciptakan sensasi pedas yang menggugah selera.
Gudeg Mercon biasanya disajikan dengan nasi, ayam kampung, telur rebus, dan krecek, seperti gudeg pada umumnya. Yang membedakan adalah sambal mercon—campuran cabai rawit, bawang, dan rempah yang ditumis hingga harum. Tingkat kepedasannya bisa disesuaikan, tetapi kebanyakan warung autentik di Jogja menyajikan versi super pedas yang bikin keringatan. Warung-warung di kawasan Bantul atau sekitar Pasar Kranggan sering jadi tujuan utama penikmat kuliner ini.
Menurut pengunjung, kelezatan Gudeg Mercon terletak pada keseimbangan antara manisnya gudeg dan pedasnya sambal. Proses memasaknya pun tidak sembarangan; nangka muda dimasak berjam-jam hingga empuk, sementara sambal mercon diracik segar setiap hari untuk menjaga cita rasa. Harga satu porsi biasanya mulai dari Rp15.000, sangat terjangkau untuk porsi yang mengenyangkan.
Kuliner ini juga punya nilai budaya, sering disajikan saat gathering atau acara malam di Jogja, melambangkan semangat kebersamaan. Namun, bagi yang tidak kuat pedas, sebaiknya siapkan air putih atau es teh! Untuk pengalaman terbaik, cobalah di warung lokal pada malam hari, saat suasana Jogja semakin hidup.