Close

Le Clarence, Kemewahan Kuliner di Jantung Paris

Le Clarence, Kemewahan Kuliner di Jantung Paris
  • PublishedApril 27, 2025

perjalanan.id – Le Clarence, sebuah restoran gastronomi dua bintang Michelin, terletak di 31 Avenue Franklin D. Roosevelt, di kawasan elit Triangle d’Or, Paris. Berada di dalam hotel khusus abad ke-19 yang dirancang oleh arsitek Henri Parent pada 1884, restoran ini adalah bagian dari visi Domaine Clarence Dillon, perusahaan anggur bergengsi milik Pangeran Robert dari Luksemburg, keturunan Clarence Dillon. Dengan Chef Christophe Pelé di pucuk pimpinan, Le Clarence menawarkan pengalaman kuliner yang memadukan tradisi Prancis dengan inovasi modern dalam suasana mewah. Artikel ini mengulas pesona Le Clarence, dari sejarah hingga keunggulan kulinernya.

Sejarah dan Visi

Le Clarence dibuka pada 17 November 2015, setelah Domaine Clarence Dillon mengakuisisi dan merestorasi hotel khusus bersejarah ini pada 2015 untuk menjadikannya etalase gastronomi dan anggur Prancis. Bangunan ini, yang juga dikenal sebagai Hôtel Dillon, memadukan elemen dekoratif akhir abad ke-19 dengan sentuhan kontemporer, menciptakan suasana yang elegan namun intim. Restoran ini dinamai Clarence Dillon, seorang bankir Amerika yang membeli Château Haut-Brion pada 1935, menandai awal warisan anggur keluarga. Dibawah kepemimpinan Chef Christophe Pelé, yang pernah bekerja di restoran ternama seperti Ledoyen, Lasserre, Pierre Gagnaire, dan Royal Monceau, Le Clarence meraih dua bintang Michelin pada 2017, hanya 15 bulan setelah pembukaan, dan mempertahankannya hingga 2025. Pelé, yang sebelumnya mengelola restoran dua bintang La Bigarrade (2007-2011), membawa pendekatan kreatif yang berfokus pada produk musiman dan kombinasi laut-daratan yang berani.

Ambiance dan Desain

Le Clarence menempati beberapa ruangan di Hôtel Dillon, dengan dekorasi yang mencerminkan seni hidup Prancis (art de vivre). Interiornya menampilkan permadani Renaissance, chandelier kristal, panel kayu berukir, dan perapian megah, dirancang untuk menyerupai pesona perkebunan Bordeaux. Ruang makan utama, dengan langit-langit tinggi dan jendela besar, menawarkan suasana mewah namun hangat. Tiga ruang makan pribadi di lantai tiga—Antonin Carême (45 m², hingga 20 tamu), Auguste Escoffier (26 m², hingga 12 tamu), dan Seymour Weller (20 m², hingga 8 tamu)—ideal untuk acara bisnis, seminar, atau makan malam intim. Ruang-ruang ini dilengkapi teknologi modern yang tersembunyi agar tidak mengganggu estetika klasik. Bar yang nyaman dan lounge dengan amuse-bouche serta Champagne menyambut tamu sebelum makan, sementara teras kecil menghadap Grand Palais menambah pesona saat cuaca cerah. Gudang anggur bawah tanah, yang menyimpan koleksi langka termasuk Château Haut-Brion, dapat dikunjungi untuk pengalaman eksklusif.

Pengalaman Kuliner

Le Clarence tidak menawarkan menu à la carte, melainkan menu kejutan yang dirancang oleh Chef Pelé berdasarkan bahan musiman terbaik. Menu makan siang tiga hidangan seharga €130 (~$140) adalah pengenalan yang terjangkau, sementara menu makan malam tujuh hidangan seharga €350 (~$390) adalah perjalanan kuliner penuh. Hidangan Pelé dikenal karena perpaduan “laut dan daratan” yang inovatif, seperti rouget dengan sumsum tulang sapi dan bulu babi, atau lobster dengan jus daging sapi dan rempah Corsica. Setiap hidangan diiringi “piring satelit” yang memperkaya tema utama, menarik inspirasi dari Bretagne, Italia, hingga Jepang. Kreativitasnya digambarkan sebagai “berani, modern, dan menggoda” oleh The World’s 50 Best, dengan pendekatan disiplin yang tetap spontan. Sommelier Le Clarence memadukan anggur langka dan vintage dari koleksi Domaine Clarence Dillon untuk melengkapi setiap hidangan, menambah dimensi pada pengalaman bersantap. Pelayanan ala Prancis, yang penuh perhatian namun santai, memastikan tamu merasa istimewa tanpa suasana kaku. Makan malam biasanya berlangsung 3-4 jam, dengan penjelasan mendetail tentang setiap hidangan.

Penghargaan dan Pengakuan

Sejak pembukaan, Le Clarence telah mengumpulkan banyak penghargaan. Dua bintang Michelin diberikan pada 2017, diikuti oleh tiga toque dan skor 16.5/20 dari Gault & Millau. Pada 2018, kritikus gastronomi Prancis Gilles Pudlowski menganugerahkan Pelé sebagai “Koki Tahun Ini.” Restoran ini juga masuk dalam daftar 50Best Discovery, menegaskan statusnya sebagai salah satu meja terbaik di Paris. Ulasan tamu di Tripadvisor (4.5/5 dari 326 ulasan) memuji pengalaman kuliner yang “luar biasa” dan pelayanan “sempurna,” meskipun beberapa mengeluhkan harga tinggi atau ekspektasi yang tidak terpenuhi untuk acara khusus.

Informasi Praktis

  • Lokasi: 31 Avenue Franklin D. Roosevelt, 75008 Paris, Prancis.

  • Jam Operasional: Rabu-Sabtu, makan siang (12:00-13:30) dan makan malam (19:00-20:30). Ruang pribadi buka Selasa-Sabtu.

  • Reservasi: Wajib melalui situs resmi atau +33 1 82 82 10 10. Pesan 1-2 bulan sebelumnya untuk akhir pekan.

  • Harga: Makan siang €130, makan malam €350 (tanpa anggur). Pasangan anggur mulai dari €100.

  • Aksesibilitas: Lift tersedia, ramah kursi roda. Parkir terbatas, gunakan transportasi umum (Metro: Franklin D. Roosevelt).

  • Kode Berpakaian: Elegan (jaket disarankan untuk pria, hindari pakaian kasual seperti jeans).

Tips untuk Pengunjung

  1. Pesan Dini: Meja terbatas, terutama untuk makan malam. Gunakan situs Michelin atau Tripadvisor untuk reservasi.

  2. Coba Makan Siang: Menu tiga hidangan lebih terjangkau dan tetap menawarkan kualitas dua bintang Michelin.

  3. Minta Tur Gudang Anggur: Koleksi anggur Le Clarence adalah salah satu yang terbaik di Paris; tur ini gratis untuk tamu.

  4. Acara Khusus: Beri tahu saat reservasi untuk perayaan seperti ulang tahun, tetapi kelola ekspektasi karena perhatian ekstra tidak selalu dijamin.

  5. Nikmati Pelayanan: Berinteraksi dengan sommelier untuk rekomendasi anggur yang sesuai dengan selera Anda.

Tantangan dan Kritik

Meskipun dipuji, Le Clarence menghadapi beberapa kritik. Beberapa tamu mengeluhkan kurangnya menu à la carte, yang mungkin membatasi bagi mereka dengan preferensi spesifik. Ulasan di Tripadvisor mencatat insiden pelayanan yang tidak konsisten, seperti staf yang tampak tidak terlatih atau hidangan pembuka yang dianggap biasa. Harga tinggi juga menjadi kendala bagi beberapa orang, terutama jika pengalaman tidak sepenuhnya memenuhi ekspektasi. Selain itu, sebagai restoran tanpa akomodasi penginapan, tamu harus mencari hotel terdekat, seperti Hôtel de Crillon atau Le Bristol, untuk melengkapi kunjungan.

Le Clarence adalah perwujudan kemewahan kuliner Prancis, menggabungkan masakan inovatif Chef Christophe Pelé dengan warisan anggur Domaine Clarence Dillon dalam suasana hotel khusus yang megah. Dari menu kejutan yang penuh kreativitas hingga pelayanan ala Prancis yang memikat, restoran ini menawarkan pengalaman bersantap yang tak terlupakan, meskipun dengan harga premium. Cocok untuk pecinta gastronomi, perayaan khusus, atau mereka yang mencari esensi art de vivre Paris, Le Clarence adalah destinasi yang layak dikunjungi. Rencanakan kunjungan Anda, dan bersiaplah untuk perjalanan kuliner yang memukau di jantung ibu kota Prancis.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *