Wadai Ipau Lasagna Tradisional dari Banjarmasin yang Jarang Dikenal

perjalanan.id – Indonesia kaya akan kuliner tradisional yang unik dan lezat. Salah satunya adalah Wadai Ipau, makanan khas Banjarmasin, Kalimantan Selatan, yang sering disebut sebagai “lasagna-nya Indonesia” karena tampilannya yang berlapis-lapis.
Asal Usul dan Sejarah
Wadai Ipau berasal dari Banjarmasin dan biasanya disajikan saat bulan Ramadan sebagai hidangan berbuka puasa. Nama “wadai” dalam bahasa Banjar berarti kue, sementara “ipau” merujuk pada nama pembuat pertama atau keluarga yang mempopulerkannya. Hidangan ini mencerminkan akulturasi budaya lokal dengan pengaruh Timur Tengah, terlihat dari penggunaan rempah-rempah dan teknik penyajian berlapis.
Bahan dan Cara Pembuatan
Wadai Ipau terdiri dari lapisan adonan tepung terigu yang dimasak tipis seperti dadar, diselingi dengan isian berupa tumisan daging ayam cincang, wortel, kentang, dan daun bawang. Setiap lapisan disusun rapi, kemudian disiram dengan saus putih berbahan dasar susu atau santan, dan dipanggang hingga matang.
Bahan-bahan:
-
Tepung terigu
-
Telur
-
Susu cair atau santan
-
Daging ayam cincang
-
Wortel dan kentang, dipotong dadu kecil
-
Daun bawang, diiris halus
-
Bawang putih dan bawang merah
-
Garam, merica, dan pala secukupnya
Cara Membuat:
-
Buat dadar tipis dari campuran tepung terigu, telur, dan susu.
-
Tumis bawang putih dan bawang merah hingga harum, masukkan daging ayam, wortel, dan kentang. Bumbui dengan garam, merica, dan pala. Masak hingga matang.
-
Siapkan loyang, letakkan satu lembar dadar, tambahkan isian, dan ulangi hingga beberapa lapisan.
-
Tuang saus putih di atasnya, taburi keju parut jika suka, lalu panggang hingga matang dan permukaan berwarna keemasan.
Nilai Gizi dan Kesehatan
Wadai Ipau mengandung karbohidrat dari tepung, protein dari daging ayam, serta vitamin dan mineral dari sayuran. Namun, karena penggunaan santan dan proses pemanggangan, konsumsi sebaiknya dalam porsi moderat, terutama bagi yang menjaga asupan kalori.
Pelestarian dan Popularitas
Meskipun lezat dan unik, Wadai Ipau belum banyak dikenal di luar Kalimantan Selatan. Upaya pelestarian dilakukan oleh komunitas lokal dan pemerintah daerah melalui festival kuliner dan promosi pariwisata. Mengenalkan hidangan ini ke kancah nasional dapat memperkaya khazanah kuliner Indonesia